Seperti yang diketahui, bahwa kebun binatang tersebut diisi dengan enam ribu burung merak berbagi jenis. Ditempat tersebut para pengunjung dibebaskan untuk memberi makan dan berinteraksi langsung bersama burung merak tersebut. Namun Burung Merak tersebut mendapatkan perlakuan yang kurang manusiawi.

Beberapa media mengabarkan bahwa selama liburan festival Musim Panas berlangsung, Kebun binatang ini meningkat pengunjungnya. Namun beberapa pengunjung kedapatan sedang asik berfoto bersama burung merak dan tangan mereka sembari menyabuti bulu dari dari burung merak tersebut. Sehingga kebun binatang tersebut kehilangan dua burung merak yang dicabuti bulunya hingga saat ditemukan dalam keadaan mengenaskan.

Dengan adanya kejadian ini, pihak kebun binatang menetapkan akan mencari para pelaku yang tidak bertanggung jawab dengan dibantu oleh petugas kepolisian. Pihak kebun binatang juga percaya jika kematian burung merak inii dikarenakan ulah manusia yang membunuhnya dan langsung melarikan diri, demi menghilangkan jejak.

Sedangkan Netter yang menyaksikan hal tersebut mengecam agar pelaku segera ditangkap. Netter juga meminta pihak kebun binatang untuk memberikan hukuman seberat-beratnya. Bahkan salah satu netter menagatakan jika pelaku harus merasakan, apa yang dirasakan oleh burung merak tesebut.